Lecture Event: “Pertanian Indonesia di Wajah Petani Dayak Bakumpai di Kalimantan Selatan, Indonesia”

Dear members and friends of the Austrian-Indonesian Society, 
 
kindly we want to invite you to a lecture in BAHASA INDONESIA by the scholar Mr.Nasrullah Mahyuni Indi. 
The lecture deals with agrarian change in Kalimantan.
 
Title: “Pertanian Indonesia di Wajah Petani Dayak Bakumpai di Kalimantan Selatan, Indonesia”. 
 
Ort:  Institut für Kultur- und Sozialanthropologie, Universität Wien, Universitätsstr. 7 (NIG), 4. Stock, Hörsaal C
Zeit:  Friday, 17. November 2023, 18.00 – 19.30 Uhr
 
Join via Zoom:
Meeting-ID: 640 4049 6434
Kenncode: 630831
 
 
Synopsis:
Indonesia dianggap sebagai negara yang agraris, dan beberapa daerah termasuk Kalimantan Selatan dianggap sebagai daerah lumbung padi nasional. Seturut hal tersebt pemerintah Indonesia sejak era Soeharto menggalakkan pertanian padi dengan Gambut Sejuta Hektar di Kalimantan Tengah hingga era Presiden Jokowi dengan Proyek Food Estate di Kalimantan Tengah, satu provinsi ini hanyalah satu contoh upaya pemerintah dalam melakukan eksistensifikasi pertanian.
Namun kenyataan saat ini, Indonesia masih mengimport padi sebagai bahan makanan pokok. Sementara di daerah Papua, kembali terjadi kelaparan. Lalu apa sebenarnya yang terjadi dengan pertanian Indonesia? Presentasi ini akan melihat kondisi secara mikro pertanian Indonesia yang dilakukan petani Dayak Bakumpai di lahan pasang surut Kalimantan Selatan. Apa yang terjadi dengan petani Bakumpai seperti jumlah petani, usia petani, hasil panen, dan persoalan perubahan iklim, boleh jadi dapat menjadi gambaran pertanian pertanian Indonesia. Maka secara metaforik, melalui wajah petani Dayak Bakumpai akan ditemukan kondisi real pertanian Indonesia.Biodata singkat
Nasrullah adalah mahasiswa S3 Antropologi UGM, Yogyakarta yang mengikuti program Student Exchange antara UGM dan Universitas Wina yang didanai Erasmus+ Mobility. Selama di Universitas Wina dari bulan Oktober sampai Bulan November, Nasrullah melakukan working thesis Ph.D di Institut für Kultur- und Sozialanthropologie dengan supervisor Dr. Gabriele Weichart.
Selain itu, Nasrullah adalah dosen pada Program Studi Pendidikan Sosiologi FKIP, ULM.

Leave a Reply